Ingin Buka Usaha Kue? Pertimbangkan Hal Ini!

Mempunyai usaha kue saat ini sedang disukai oleh banyak kalangan masyarakat. Seperti yang anda ketahui pada saat akan membuka usaha kue harus mempunyai baking skill yang mumpuni.

Tidak hanya itu saja, anda juga harus memperhitungkan besar keuntungan yang didapatkan. Sebelum melangkah lebih jauh, pahami juga tentang analisis SWOT usaha kue yang telah dirangkum oleh magnate.Id . Perlu anda ingat lagi untuk usaha kue kini mempunyai banyak pesaing. Akan lebih baik ketika membuat usaha kue tidak mengutamakan untung yang besar terlebih dahulu.

Pada kesempatan kali ini akan dibahas secara tuntas mengenai beberapa hal yang harus diperhatikan ketika ingin membuka usaha kue. Untuk anda yang ingin membuka kue bisa simak lebih lengkapnya di bawah ini.

Beberapa Hal yang Harus Dipertimbangkan Ketika Membuka Usaha Kue

Seperti yang sudah dijelaskan diatas bahwa untuk sekarang banyak sekali kalangan masyarakat memilih membuka usaha kue. Maka dari itu untuk beberapa hal yang harus dipertimbangkan ketika membuka usaha kue adalah:

1. Menentukan Jenis Cake dan Bakery Shop

Hal awal yang harus dipertimbangkan sebelum membuka usaha kue adalah menentukan jenis cake dan bakery shop terlebih dahulu. Untuk anda yang ingin membuka toko online, maka tidak perlu membutuhkan etalase untuk memajang jenis produk cake buatan.

Perlu diketahui lagi meski usaha kue yang dimiliki offline, anda juga harus memajang beberapa foto jenis cake pada beberapa media sosial. Seperti yang diketahui bahwa untuk saat ini media sosial sebagai salah satu tempat yang cocok untuk melakukan pemasaran.

Berbeda lagi ketika anda ingin mendirikan toko offline dari usaha kue, maka memerlukan modal yang lebih banyak. Modal yang paling besar ini dipergunakan untuk membayar sewa tempat dan membayar beberapa pegawai.

2. Mempertimbangkan Ukuran Dapur

Bagi anda yang ingin membuka usaha kue secara online, maka seluruh proses pembuatan akan dilakukan pada dapur rumah. Pada umumnya untuk ukuran dapur yang diperlukan tidak perlu besar. Namun yang paling terpenting kebersihannya terjamin.

Ketika dibandingkan dengan menyewa ruang dapur dengan ukuran yang lebih besar, pasti membutuhkan biaya lebih banyak lagi. Maka dari itu, tidak ada salahnya ketika menggunakan dapur rumah sebagai tempat produksi macam-macam jenis kue.

3. Menemukan Konsep Berbeda

Menciptakan varian rasa dan desain kue yang unik tentu saja tidak cukup. Ada satu hal yang juga harus diperhatikan ketika membuka usaha kue yaitu packaging dari beberapa produk tersebut.

Contohnya anda menyediakan macam-macam ukuran dan warna dari cake box dengan desain yang berbeda-beda. Sedangkan untuk produk cupcake, anda juga bisa menggunakan cake box yang berwarna soft dan cerah.

Sebaliknya, untuk anda yang ingin menjual cake dengan tampilan lebih elegan ada satu hal perlu diperhatikan. Pilih saja cake box yang mempunyai bahan karton tebal dan mempunyai warna gelap seperti merah marun atau hitam.

4. Menentukan Harga Jual Kue

Membuat usaha kue memang membutuhkan baking skill yang sangat mumpuni. Maka dari itu, anda juga harus memperhitungkan harga jual berdasarkan beberapa hal.

Menentukan harga jual perlu disesuaikan lagi dengan tingkat kesulitan pembuatan sebuah produk kue tersebut. Selain itu, anda juga bisa melakukan perhitungan besaran keuntungan yang didapatkan ketika membuat satu jenis kue tersebut.

Perlu anda ingat lagi bahwa semua usaha kue atau para pesaing juga akan melakukan dua pertimbangan tersebut. Namun, untuk anda yang masih awal mempunyai usaha kue lebih baik tidak mengutamakan mengenai untung besar terlebih dahulu.

Satu hal yang harus anda pikirkan adalah bagaimana caranya usaha kue yang anda buat ini bisa berdiri dan berjalan secara baik. Apabila satu hal ini sudah bisa berjalan secara baik, maka bisa dilanjut memikirkan mengenai masalah keuntungan.

5. Jangan Ragu dalam Memberikan Tester Kue

Untuk membangun kepercayaan dari para calon customer dengan beberapa jenis kue, maka tidak ada salahnya ketika anda memberikan tester terlebih dahulu. Selain itu, sediakan juga cake box dengan ukuran yang sangat kecil atau mini supaya calon customer bisa memberikan tester untuk pasangan atau keluarga dirumah.

Pada saat anda memberikan tester lebih baik menggunakan desain dan hiasan kue yang tidak mudah koyak atau berubah. Hal tersebut harus dilakukan, karena untuk tester kue ini akan dimasukkan kedalam box mika.

Dengan adanya tester kue ini nantinya para calon customer akan menentukan jadi membeli atau tidak. Maka dari itu, jangan pernah mengabaikan satu hal penting yang satu ini.

6. Mencatat Semua Resep dan Jenis Transaksi Secara Rapi

Setiap jenis kue pasti mempunyai resep yang berbeda-beda. Satu langkah atau hal yang harus dilakukan supaya tidak mudah lupa dengan resep adalah mencatat di buku dengan rapi.

Hal tersebut perlu dilakukan supaya ketika membutuhkan resep mengenai jenis kue tersebut bisa langsung membuka buku tersebut. Tidak hanya resep saja yang harus dituliskan secara rapi.

Akan tetapi semua jenis transaksi yang ada di usaha tersebut harus dicatat secara rapi. Dengan melakukan hal tersebut, anda akan diberikan kemudahan ketika mengontrol sebuah bisnis.

Itulah dia enam hal yang perlu diperhatikan ketika ingin membuka usaha kue. Terapkan enam hal yang sudah disebutkan diatas supaya usaha kue semakin banyak dikenal oleh kalangan masyarakat.

Share